Wednesday 1 February 2017

Belajar Manajemen dari Samsung

Assalamualaikum minasan.........


how are you today guys?? Semoga hari ini masih diberi kesehatan dan tentunya happy menjalani aktivitas sobat 😄 Ok postingan kali ini, tentang buku yang baru selesai aku baca

Yap judul bukunya is The Samsung Way. Sebenarnya udah lama beli buku ini, tapi baru sempet baca dan nyelesain hari ini. Langsung cuss deh pengin sharing isi buku ini sama sobat semua. Buku The Samsung Way ini ditulis sama Jaeyong Song dan Kyungmook Lee, dua-duanya orang Korea, secara Samsung juga perusahaan Korea jadi ga heran buku ini ditulis sama dua orang profesor Korea. Buku Samsung Way diterbitin oleh Gramedia Pustaka Utama tahun 2015. Cover bukunya biru, mirip sama warna simbol Samsung yang identik sama warna biru.

Dari buku Samsung Way ini ternyata Samsung udah ada sejak tahun 1938 (wow udah tua ya, lebih tua dari umurku booo) Pendiri Samsung ini namanya Lee Byung Chull. Awalnya Samsung ga bergerak di bidang smartphone kayak jaman sekarang, tapi bergerak di bidang usaha sayur mayur dan makanan kering. Tahun 1950 an, Samsung masuk ke industri manufaktur dengan membuat Cheil Jedang yang produk utamanya gula dan tepung terigu, sama membuat Cheil Industries yang produknya adalah bahan wol dan serat kimia. Masuk tahun 1970 an, baru muncul Samsung electronics. Ini nih yang nantinya jadi cikal bakal Samsung jadi setenar sekarang dengan smartphone dan lini TV nya. Tahun 1980 an Samsung berevolusi menjadi korporasi global.

Sejak ganti kepemimpinan dari Lee Byung Chull ke tangan Lee Kun Hee (putra ketiga Lee Byung Chull) membawa Samsung ke periode emas. Chaiman Lee Kun Hee bertekad membawa Samsung tak hanya sebagai korporasi yang terkenal di Korea tetapi juga bisa jadi No 1 di dunia. Dia merombak besar-besaran sistem manajemen Samsung dan menggabungkan sistem manajemen Amerika dan Jepang, kemudian disesuaikan dengan kultur Korea dan membawa sistem manajemen dan mengaplikasikannya ke Samsung.

Chaiman Lee juga mengubah mindset karyawan Samsung, yang dulunya lebih memprioritaskan kuantitas, beralih ke manajemen kualitas. Melalui investasi yang besar dalam bidang R&D dan merekrut SDM yang berkualitas, bahkan Samsung ini juga berani memberi kompensasi yang gedhe bagi karyawan-karyawan yang berkualitas, membawa salah satu anak perusahaan Samsung yakni Samsung Electronics menghasilkan produk yang booming di pasaran.

Buku Samsung Way ini ngasih gambaran ke kita, bahwa korporasi sebesar Samsung pun perlu kerja keras dan kepimpinan yang visioner buat ngrubah sistem  yang udah lama berlaku agar menjadi lebih baik dan mampu bersaing di tingkat internasional. Buat sobat yang pengin belajar manajemen, buku ini bagus banget buat dibaca guys. So happy reading

Si biru Samsung Way


 
Isi buku Samsung Way


Review pembaca Samsung Way




 

Dian World Template by Ipietoon Cute Blog Design